Makan. Setelah menikah pada 3 Oktober 2010, lusanya kami langsung berangkat ke Singapura untuk berbulan madu. Bukan
bulan madu seperti yang dibayangkan banyak orang, tapi lebih kepada petualangan
bersama. Dan, karena kami berdua sama-sama suka makan, honeymoon ini juga akan
merangkap wisata kuliner! He7x... Kami tidak tinggal di hotel mewah, tapi di
hostel murah namun cukup bersih dan strategis. Lokasinya di Dickson Road, Littler
India. Jadi, dekat sekali dengan Tekka Market dan stasiun MRT Little India.
Lalu apa yang spesial dari pasar Tekka ini? Selain karena
mayoritas penjual dan pembeli adalah warga keturunan India, pasar tradisional
ini juga sangat bersih dan tertata rapi. Tidak seperti kebanyak pasar basah di
Indonesia. Di bagian atasnya terletak apartemen dan dibawahnya ada food court
yang cukup terkenal. Lengkap deh, one stop living.
Nah, karena dekat, jadi kami sering mampir ke food
court-nya. Selain banyak pilihan dan enak-enak, harganya juga tidak semahal makan
di mal-mal Singapura. Favorit kami? Yong Tau Fu! Memang, di Indonesia sudah
banyak juga tersedia, diantaranya di Citraland dan MKG3. Namun, rasanya beda
dan harganya lebih mahal. Disini, harganya berkisar S$ 1-5 (7-35 ribu rupiah)
semangkok, sedangkan di Indonesia satuannya seharga 5-9 ribu rupiah.
Apa sih Yong Tau Fu? Buat yang belum tahu, ini adalah semacam
makanan tradisional khas negeri Singa, mirip
bakso gitu gan cuma banyak pilihannya macam bakwan malang. Dengan tetap waspada, seraya bertanya-tanya mana yang babi, mana yang
haram. Masing-masing dari kami sibuk memilih sayuran, sea food hingga aneka
daging. Disitu ditulis Self Service, jadi kami ambil mangkok, ambil penjepit
dan sigap memilih. Di Tekka, harga satuannya sekitar 30 sen saja, jadi kalau
kita pilih 7 tambah nasi/ mie 40c totalnya S$2,5 atau sekitar 18 ribu per
orang.
Untuk kuahnya ada 2 pilihan; Tomyam dan Laksa. Tomyamnya
asam nikmat, Laksanya pedas gurih. Pilih yang manapun takkan menyesal, rasanya
sangat khas peranakan. Kebetulan istri saya juga keturunan Tionghoa, jadi pas
di lidah rasanya. Sayurnya segar, sea foodnya gurih, dagingnya empuk. Hidangan
ditutup dengan minum es susu kacang kedelai sehara S$1,5 untuk 2 gelas. Selain
di Tekka Market, rasakan juga sensasinya di Maxwell Road. Lalu bandingkan
dengan yang ada di Jakarta. Selamat mencoba nikmatnya makan Yong Tau Fu.
0 komentar:
Posting Komentar